Syarat Tumbuh Alpukat Hass
Dataran dengan ketinggian 5 - 1500 mdpl
Penyinaran sinar matahari 6 - 10 jam/hari atau sekitar 40 - 80 %
Tanah Gembur
Tanah lempung berpasir (sandy loam), lempung liat (clay loam), dan lempung endapan (alluvial loam).
Keasaman (pH) tanah berkisar 5,6 - 6,4
Suhu optimal berkisar 15 - 30 ° Celcius
Pemilihan Bibit
Pilih Bibit dari hasil perbanyakan vegetatif, bisa melalui teknik okulasi, cangkok, stek, sambung pucuk, dsb. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan bibit yang memiliki sifat yang sama dengan induknya dan mempercepat masa produktif.
Pastikan bibit dalam keadaan sehat dan tidak terserang hama/penyakit, secara fisik batang tegak, daun segar, perakaran kuat.
Pengolahan Lahan Tanam
Bersihkan lahan yang akan ditanami dari gulma dan rumput - rumput liar
Buat sistem Drainase (pengairan) agar pembuangan air berjalan dengan baik
Buat lubang tanam dengan kedalaman 50 cm dan lebar 50 cm
Buat media tanam yang terdiri dari tanah galian yang dicampur pupuk kompos/kandang kering dengan perbandingan 1 : 1
Masukan media tanam yang telah dibuat kedalam lubang tanam, kemudian diamkan selama 2 minggu
Penanaman
Proses penanaman sebaiknya dilakukan ketika memasuki musim hujan
Lubang tanam yang telah berisi campuran media tanam digali sesuai ukuran bibit.
Lepas polybag bibit dengan hati - hati agar sistem perakaran dan media tanam yang menempel tidak rusak
Masukan bibit ke lubang tanam hingga sedalam leher akar tanpa mengikutkan batangnya.
Pastikan posisi bibit dalam keadaan lurus tidak miring
Padatkan dan ratakan tanah disekitar bibir agar tidak mudah roboh
Siram tanah secukupnya
Perawatan Tanaman
- Penyiraman
Bibit Alpukat Hass yang baru ditanam memerlukan banyak air, sehingga penyiraman perlu dilakukan setiap hari. Waktu yg tepat untuk menyiram adalah pagi / sore hari. Namun, saat musim penghujan penyiraman tidak perlu dilakukan lagi.
- Pemupukan
Pohon alpukat hanya perlu dipupuk 6 bulan sekali (2 x setahun) dapat menggunakan pupuk kandang/kompos yang sudah kering.
- Penyiangan
Penyiangan perlu dilakukan secara rutin dengan cara mencabut gulma dan rumput liar yang tumbuh disekitar tanaman alpukat agar nutrisi pada tanah tetap terjaga
- Pemangkasan
Pemangkasan hanya dilakukan pada cabang-cabang yang tumbuh terlalu rapat atau ranting-ranting yang mati. Pemangkasan dilakukan secara hati-hati agar luka bekas pemangkasan terhindar dari infeksi penyakit dan luka bekas pemangkasan sebaiknya diberi penutup luka seperti parafin cair.
- Pengendalian Hama dan Penyakit
pengendalian yang dianjurkan secara nabati menggunakan ekstrak daun Pepaya, dapat juga menggunakan insektisida yang mengandung bahan aktif monokrotofos atau Sipermetein
Masa Panen
Panen buah alpukat hass dimulai saat tanaman alpukat sudah berumur 2 - 3 tahun sejak penanaman dari perbanyakan vegetatif.