Jeruk Nagami, siapa yang tidak kenal dengan buah unik ini? Jeruk nagami memiliki keunikan yang tidak dimiliki jeruk pada umumnya. Biasanya kulit jeruk memiliki rasa yang pahit, namun kulit jeruk nagami justru memilki rasa yang manis.
Jeruk nagami dikenal sebagai spesialis tanaman hias dalam pot, karena memiliki ukuran pohonnya yang tidak terlalu tinggi.
Tanaman jeruk nagami juga termasuk rajin berbuah dan memiliki tingkat produktivitas yang tinggi. Setiap cabangnya dapat menghasilkan puluhan buah.
Agar pertumbuhan tanaman .. dapat optimal, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah "Cara Menanam Bibit .. ", kemudian perawatan tanaman. Cara merawat bibit .. ini tergolong mudah, kegiatan ini bisa dilakukan untuk mengisi waktu senggang anda.
Lantas, seperti apa sih cara merawat tabulampot jeruk nagami? Yuk, simak informasinya dibawah ini.
Cara Merawat Tabulampot Jeruk Nagami
- Penyiraman Tanaman Jeruk Nagami
Lakukan penyiraman secara rutin sebanyak 1 - 2 kali sehari pada pagi dan sore hari, atau disesuaikan dengan kondisi cuaca dan kelembaban media tanam.
- Penyiangan Tanaman Jeruk Nagami
Penyiangan dilakukan dengan membuang gulma yang tumbuh didalam pot tanaman jeruk nagami.
Frekuensi penyiangan disesuaikan dengan pertumbuhan gulma. Jika gulma sudah mulai tumbuh segera dilakukan penyiangan.
untuk tabulampot jeruk nagami, penyiangaan bisa dilakukan secara manual dengan tangan.
- Pemupukan Tanaman Jeruk Nagami
Pemupukan pada tabulampot jeruk nagami dilakukan ketika tanaman sudah berumur 1 tahun dengan pupuk yang mengandung unsur P dan K yang tinggi atau pupuk tunggal TSP dan KCI.
Dosis pupuk disesuaikan dengan ukuran pot, 1 sendok makan cukup untuk pot berukuran 10 liter. Jika ukuran pot lumayan besar, seperti drum, tambahkan pupuk sebanyak empat sendok makan atau dua sendok makan TSP dan KCI.
Cara pemupukan bisa diberikan secara langsung dengan ditaburkan ke permukaan tanah dalam pot atau bisa juga dilarutkan dalam air dan diberikan bersamaan dengan penyiraman.
- Pemangkasan Tanaman Jeruk Nagami
Pemangkasan meliputi pemangkasan pembentukan dan pemangkasan pemeliharaan.
Pemangkasan bentuk meliputi pemangkasan cabang-cabang sekunder untuk merangsang pertumbuhan cabang - cabang tersier.
Selain membentuk pohon, pemangkasan ini juga merangsang pertumbuhan bunga. Pemangkasan pemeliharaan bertujuan untuk mempertahankan bentuk dan tinggi tanaman, mengurangi kepadatan rimbunan daun dan menjaga produktivitas.
Pangkas cabang - cabang yang kering, tumbuh tidak teratur sehingga tidak diperlukan, dan yang merugikan (misalnya, terkena penyakit atau terserang hama).
- Panen Jeruk Nagami
Tanaman jeruk nagami yang ditanam dari bibit hasil perbanyakan vegetatif, akan mulai berbuah ketika tanaman memasuki 8 - 12 bulan setelah penanaman dalam pot.
Pemanenan jeruk nagami sebaiknya dilakukan dengan memetik menggunakan gunting tanaman yang tajam agar tidak merusak ranting. Buah yang telah dipanen dapat disimpan dalam suhu ruang selama 2 - 3 hari.
Itulah penjelasan mengenai cara merawat tabulampot jeruk nagami yang bisa kami sampaikan. Dengan mengikuti langkah - langkah diatas, akan sangat mungkin tabulampot jeruk nagami dapat tumbuh dengan optimal, cepat berbuah, dan menghasilkan buah yang lebat.
Tunggu apa lagi? ayo segera pesan bibitnya sekarang juga! Untuk info lebih lanjut bisa langsung menghubungi nomor Whatsapp yang sudah tertera sekarang juga!
Kami menyediakan bibit jeruk nagami berkualitas, yang terjamin keasliannya, lebih cepat berbuah, sehat, dan tahan terhadap segala macam kondisi cuaca..
Semoga informasi ini bermanfaat untuk teman - teman semua. Terimakasih Sudah Mampir, dan Semoga Berhasil!