Cara Perawatan Bibit Durian Musang King
Nah dari beberapa macam macam buah Durian, apakah kamu tahu kalau tidak kekurangan salah satu macam buah durian yang mempunyai kelebihan berupa bijinya yang kempes sehingga secara otomatis menambah tebal volume dagingnya. Bukan hanya itu saja,macam Durian yang satu ini memiliki rasa yang manis Jawabannya yaitu Durian Musang King. Berdasarkan namanya, Durian Musang King disebut rajanya buah durian karena kelebihannya tersebut. Memperoleh hasil yang unggul tentunya berkaitan dengan perawatan Durian Musang King yang baik dan tepat.
Buah yang memiliki duri tajam menyeluruh pada seluruh permukaan kulitnya dan selalu menciptakan para penikmatnya ketagihan sejak pertama kali mencobanya. Berikut beberapa cara untuk Merawat Bibit Durian Musang King:
1. Menggunakan Pupuk Alami
Hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan Durian Musang King adalah pemberian pupuk secara rutin. Lakukan pemupukan sebelum berbuah dua kali dalam setahun. Untuk hasil yang lebih optimal, pupuk diberikan pertama kali pada saat tanaman berumur 3 bulan, Selanjutnya, pemupukan dilakukan secara rutin empat bulan sekali. Pengunaan pupuk alami dan ramah lingkungan dapat dilakukan pada saat tanaman belum berbuah dan pada saat tanaman sudah mrnghasilkan buah. Hal ini untuk meningkatkan kualitas buah durian agar lebih ideal dan lebih maksimal.
2. Memperbaiki Drainase Tanaman
Cara perawatan Durian Musang King selanjutnya adalah dengan memperbaiki dan menjaga pengairan tanaman. Memperbaiki Drainase tanaman dapat dengan mencegah air hujan agar tidak masuk dan membanjiri tanah. Tanah yang terlalu lembab menyebabkan tumbuhnya jamur pada batang tanaman. Jadi, selain memperbaiki drainase, kita juga perlu mengurangi kelembapan kebun pada saat musim hujan dengan cara memangkas daun yang sekiranya tidak produktif.
3. Memperlebar Jarak Tanam
Hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan Durian Musang King adalah jarak tanam tidak boleh terlalu sempit. Idealnya, jarak tanam pada tanaman Durian Musang King adalah 8x8 meter sampai 10x10 meter. Jarak tanaman yang terlalu sempit dapat menyebabkan penyakit karena tanaman akan berebut nutrisi dan saling menghalangi sinar matahari sehingga menghambat fotosintesis.
4. Pasang Jaring Pada Durian Musang King Yang Sudah Matang
Memasang jaring pada buah atau bakal buah. Hal ini digunakan untuk mengatur kematangan buah Durian Musang King. Apabila Durian sudah matang, buah tidak akan langsung jatuh ke tanah. Sehingga buah tidak akan jatuh busuk dan tingkat kematangannya optimal.
5. Membebaskan Durian Dari Gulma
Membebaskan tanaman dari semak-semak liar, gulma, dan sampah-sampah. Gulma dapat mencuri nutrisi yang seharusnya dikonsumsi oleh tanaman Durian. Banyaknya gulma otomatis menggangu pertumbuhan Durian dan Menyebabkan rusaknya tanaman. Hal lain yang perlu diperhatikan juga yaitu, usahakan tanaman bebas dari pangkal luar lebih dari satu meter. Agar tanaman dapat terkena sinar matahari secara langsung.
6. Lakukan Pemangkasan
Pemangkasan memang digunakan untuk membuang ranting atau cabang pohon yang tidak berguna, sekaligus mengendalikan tumbuhnya tanaman yang berlebihan sehingga mempengaruhi Calon bunga dan buah. Namun, pemangkasan juga dapat dilakukan untuk mencegah dan membunuh hama tanaman.
Apabila tanaman Durian Musang King anda terdapat gejala hama dan penyakit, ada baiknya untuk memangkas, memotong, bahkan menghanguskan ranting yang terkena hama. Tujuannya untuk memotong penyebaran hama dan penyakit pada ranting lainnya. Hal ini memang membutuhkan pengecekan secara rutin dan teratur. Pemangkasan ini juga menunjang agar tanaman Durian anda cepat berbuah lebat dan berkualitas unggul. Selain itu pemangkasan juga dapat membantu mempermudah pemeliharaan, penyerapan tanaman, dan mempercepat pertumbuhan pada pohon Durian Musang King.
7. Budaya Penanaman Yang Sehat
Teknik ini merupakan hal yang harus diterapkan untuk perawatan Durian Musang King, karena hal ini juga mempengaruhi hasil produksi. Yaitu dengan memperhatikan dan menggunakan pupuk yang ramah lingkungan, hingga pembiasaan diri membuang sampah dan membersihkan lahan. Usahakan pisahkan sampah organik dan non organik, sampah organik nantinya bisa teurai oleh tanah dan sampah non organik bisa dibakar.
semoga tips ini membantu anda:)