Mangga Red Emperor merupakan salah satu varian mangga unggul yang memiliki keunikan warna yang eksotis. Mangga ini memiliki buah yang berukuran besar. Warna kulit mangga ini jika masih muda biasanya campuran antara hijau dan serabut merah, namun ketika buah sudah masak, kulit mangga sepenuhnya berwarna merah menyala yang menggiurkan. Daging buah yang sudah matang berwarna kuning agak orange bertekstur lembut, dengan rasa yang manis dan segar. Daging buahnya tebal dengan biji yang pipih dan kecil. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik pada daerah dataran rendah dengan iklim panas, dan temperatur yang rentang. Tanah yang ideal untuk menanam sebaiknya campuran antara tanah humus/kompos dengan pupuk kandang. Pilihlah tempat untuk menanam mangga ini sebaiknya tempat yang terkena sinar matahari secara utuh. Supaya pohon mangga tersebut tumbuh dengan subur jika dipaparkan pada sinar matahari seharian. Dan penyiraman yang rutin.
Budidaya Bibit Mangga Red Emperort Tabulampot
Memilih Bibit Mangga Red Emperor
Agar dapat tumbuh dan berbuah dengan cepat, akan lebih baik jika menanam bibit mangga red emperor dengan menggunakan bibit hasil perbanyakan vegetatif. Perbanyakan vegetatif ini bisa hasil dari teknik cangkok, okulasi, atau pun sambung pucuk. Keunggulan lain dari bibit hasil perbanyakan vegetatif adalah bibit dapat memiliki sifat yang sama dengan pohon induk. Apabila pohon induknya berbuah dengan lebat dan produktif maka bibit juga akan memiliki sifat yang sama
Mempersiapkan Tabulampot
Dalam budidaya bibit mangga red emperor ini jenis pot apapun bisa digunakan. Baik pot yang tebruat dari gerabah, plastik, maupun dari kaleng drum bekas. Gunakan pot dengan ukuran diameter 60 cm. Atau jika anda ingin aman sesuaikan saja pot dengan bibit yang anda miliki. Yang penting adalah pastikan agar bagian dasar pot anda memiliki lubang sebagai sarana drainase. Supaya saat bibit disiram air tidak menggenangi akar yang nantinya malah akan membuat perakaran bibit menjadi busuk dan mudah terserang penyakit.
Mempersiapkan Media Tanam
Anda bisa membuat media tanam menggunakan 3 bahan sederhana yaitu, tanah, sekam padi, dan pupuk kandang yang sudah terfermentasi. Yang perlu dilakukan adalah cukup mencampur ketiga bahan tersebut mengunakan cangkul hingga rata, perbandingan masing-masing bahan yaitu 1 : 1 : 1 alias sama banyak.
Penanaman Bibit Mangga Red Emperor
Langkah-langkah dalam menanam bibit mangga red emperor adalah sebagai berikut :
1) Siapkan pot yang akan anda gunakan, kemudian masukkan pecahan genting, batu bata, atau kerikil di bagian dasar pot. Bahan-bahan tersebut berfungsi untuk melancarkan saluran drainase agar saat bibit disiram air tidak menggenang dan membuat perakaran menjadi busuk.
2) Setelah genting kemudian masukkan media tanam. Masukkan bibit dan posisikan agar berada di tengah-tengah pot. Jangan lupa untuk melepaskan polybag jika masih menempel pada bibit.
3) Timbun bibit dengan media tanam hingga memenuhi permukaan pot.
4) Berikan ajir agar bibit yang baru ditanam tersebut lebih kuat dan tidak mudah roboh saat diterpa angin atau saat terkena hujan deras.
5) Terakhir sirami bibit dengan air lakukan penyiraman secara turin setiap dua hari sekali pada pagi dan sore hari selepas maghrib.
Pemberian Pupuk
Pemberian pupuk sangat penting untuk merangsang pertumbuhan bibit dan memicu munculnya bunga. Anda bisa menggunakan pupuk kandang, berikan setiap satu tahun sekali dan taburkan di sekitaran pangkal batang. Usahakan agar menggunakan pupuk yang sudah terfermentasi agar tidak menimbulkan jamur. Anda juga bisa menggunakan pupuk kimia asalkan tidak berlebihan, sesuaikan dosis dengan keperluan bibit yang akan anda berikan pupuk.
