Cara Menanam Apel Dipekarangan Rumah
Tahukah Anda bahwa dataran tinggi Indonesia ideal untuk menanam dan menghasilkan apel? Batu, Poncokusumo, Nongkojajar, Malang, dan Pasuruan adalah beberapa daerah di Indonesia yang menghasilkan apel. Nampaknya bagi Anda yang tinggal di dataran tinggi bisa menanam buah lezat ini di pekarangan rumah Anda. Bagaimana saya bisa menghasilkan apel dengan mudah? Posting ini akan membicarakannya dan memberi Anda saran. Halaman Anda pada akhirnya harus ditutupi dengan pohon apel yang berbuah merah.
Jika Anda memilih biji buah yang sehat, menanam apel itu sederhana. Memilih benih yang sehat dan berkualitas tinggi adalah langkah pertama untuk memulai menanam dalam pot. Benih harus diproduksi melalui cangkok akar atau pembelahan akar vegetatif. Sekalipun benih yang dicangkokkan sudah dapat digunakan untuk menentukan keunggulan sugesti ini, hanya sedikit orang yang benar-benar mengetahuinya. Berikut adalah metode sederhana untuk membudidayakan apel setelah Anda menemukan bibit berkualitas tinggi.
1.Persiapan Lahan
Pengolahan tanah dan kontrol adalah persiapan yang dimaksud. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi jenis tanaman, kemiringan tanah, kualitas tanah, kebutuhan personil, perlengkapan, dan peralatan, serta biaya yang diperlukan.
2. Pembukaan lahan
Proses pengolahan tanah melibatkan mencangkul, yang mengendurkan tanah dan menghilangkan sisa-sisa sisa tanaman.
3. Pengapuran
Pengapuran diperlukan untuk menjaga keseimbangan pH tanah jika diketahui pH tanah masih di bawah 6.
4. Pemupukan
Membuat lubang di sekeliling tanaman adalah cara pemupukan yang dilakukan. Sebanyak 20 kg pupuk kandang, dicampur dengan tanah dan disimpan selama dua minggu, digunakan sebagai pupuk di setiap lubang tanam.
Apel dapat dipanen 4-5 bulan setelah mekar mekar, asalkan semua tanaman telah berfungsi dengan baik, namun waktu yang tepat akan berbeda-beda tergantung jenis dan iklim.