Menanam Kurma Diindonesia
Berasal dari Afrika Utara dan Timur Tengah, kurma (Phoenix dactylifera) adalah anggota dari keluarga palem. Itu sering dikeluarkan dari buah dan digunakan apa adanya atau diubah menjadi berbagai hidangan sehat. Akar dan daun kurma selain buahnya juga banyak dimanfaatkan untuk berbagai macam kegunaan. Misalnya, biji kurma digunakan dalam produksi kosmetik dan sabun serta pakan ternak. Tali, tikar, keranjang, topi, dan tas terbuat dari daun. Sementara itu, karena daya tahan dan tahan rayapnya, kayu pohon sering digunakan sebagai bahan baku bangunan. Meskipun kurma biasanya tumbuh di iklim panas dan gersang, ternyata kurma juga bisa ditanam di Indonesia.
teknik menanam kurma
persiapan bibit tanam
- Bibit dari biji: buang bijinya dari daging buah yang sudah matang. keesokan harinya, rendam. Buang benih mengambang yang Anda temukan.
- Bibit yang terbawa cabang: Pilih cabang tanaman yang sehat. Setelah selesai, lepaskan dengan hati-hati dari tanaman induk. Pastikan cabang yang dipotong masih memiliki beberapa akar yang menempel.
pembuatan media tanam
- Tanah berpasir atau lempung dengan drainase yang baik lebih disukai oleh pohon kurma. Pasir, kompos, dan cocopeat dapat digabungkan dengan perbandingan sebagai berikut: 2:1:1.
- Siapkan wadah dengan drainase yang baik (lubang di bagian bawah). Cobalah untuk memilih wadah yang lebih besar dari bola akar untuk bibit dari cabang.
- Media tanam harus ditempatkan di dalam wadah.
Pemeliharaan
- Lebih banyak air yang dibutuhkan oleh kurma muda daripada kurma dewasa.
- Sirami tanaman yang berumur 1-6 bulan setiap dua hari sekali, setiap 4 hari sekali untuk tanaman yang berumur 7–12 bulan, dan seminggu sekali untuk tanaman yang berumur 1 tahun.
- Menyiram tanaman di tengah hari dapat mengakibatkan daun terbakar.
- Dengan pupuk kandang atau pupuk sawit khusus, pupuk tanaman di akhir musim dingin atau awal musim semi.
- Pohon kurma jantan dan betina terpisah karena merupakan tanaman dioecious. Saat tanaman berbunga, ini bisa dibedakan. Tanaman jantan berbunga putih sedangkan tanaman betina berbunga kuning.
- Tanaman betina harus diserbuki untuk menghasilkan buah. Serangga, angin, atau penyerbukan sendiri dapat digunakan untuk mencapai hal ini.
- Anda bisa membuatnya sendiri dengan memotong bunga jantan dan mengikatnya ke bunga betina.
- Buah akan berkembang jika penyerbukan efektif.
Memanen
- Warna kuning atau coklat digunakan untuk menunjukkan tanggal matang.
- Potong pucuk buah yang panjang agar Anda bisa mendapatkan buahnya.
- Agar tanaman bisa kembali berbuah, hilangkan bekas potong dari pangkalnya.