Cermai Belanda, barangkali banyak diantara kita yang belum begitu mengenal tentang buah cermai. Apasih cermai belanda itu?
Cermai Belanda (Eugenia Uniflora) sebenarnya berasal dari pantai timur Amerika, merupakan tumbuhan perdu tahunan yang tergolong dalam familia Myrtaceae. Pohonnya berukuran sedang, dengan tinggi mencapai 2 - 5 meter.
Cermai Belanda termasuk tanaman obat yang memiliki beragam khasiat. Warna oranye dan merah pada buahnya menunjukkan bahwa di dalamnya mengandung senyawa golongan karotenoid yang merupakan antioksidan yang bekerja melawan radikal bebas dalam tubuh manusia.
Oleh karena itu tanaman ini sangat cocok ditanam di halaman/pekarangan rumah kamu, selain dapat menikmati khasiat dari buahnya, dapat juga dijadikan sebagai tanaman hias untuk mempercantik halaman rumah.
Jadi Tanaman Cermai Belanda bisa dijadikan sebagai tanaman hias, tanaman buah, sekaligus tanaman obat. Menarik Bukan? Nah, sekarang kamu sudah tahu lebih banyak mengenai tanaman ini, Apalagi yang ditunggu? Yuk mulai menanam!
Cara Menanam Cermai Belanda
Pemilihan Pot
Siapkan Pot dengan diameter 50 cm, pot bisa terbuat dari tanah, plastik, atau bisa juga menggunakan planter bag.
Pastikan dibagian dasar pot terdapat lubang untuk mengalirkan sisa air setelah penyiraman agar akar tidak terendam dan sirkulasi udara menjadi lancar.
Pot harus memiliki kaki atau alas yang memisahkan dasar pot dengan tanah. Hal ini penting untuk aliran drainase dan memudahkan pengawasan agar akar tanaman tidak menembus tanah, jika pot tidak memiliki kaki, bisa gunakan batu bata atau yang sejenisnya untuk mengganti kaki pot.
Penyiapan Media Tanam
Sediakan tanah gembur dan pupuk kandang (kotoran kambing)
Campurkan Tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 3 : 1
Setelah tercampur, masukan kedalam pot hingga penuh sampai ke bibir pot.
Pemilihan Bibit
Pilih bibit cermai belanda dari hasil perbanyakan vegetatif, seperti okulasi. cangkok, stek, atau sambung pucuk. Karena lebih cepat berbuah dan memiliki sifat yang identik dengan induknya.
Pastikan bibit dalam kondisi sehat dan tidak terserang hama atau penyakit.
Untuk mendapatkan bibit hasil vegetatif yang berkualitas, kamu bisa menghubungi nomor yang tertera untuk pemesananan bibit.
Penanaman
Robek polybag bibit cermai dengan hati - hati, usahakan media yang menempel tidak pecah
Buat lubang galian seukuran media bibit, masukan bibit kedalam pot
Letakan dalam posisi tegak lurus/tidak miring
Sedikit padatkan tanah, kemudian siram hingga media tanam basah, dan air keluar dari lubang dasar bawah pot.
Perawatan Tanaman
Siram bibit 1 kali sehari, pada pagi atau sore hari, hindari penyiraman pada siang hari karena akan berdampak buruk bagi tanaman.
Beri pupuk NPK Daun 1 kali dalam sebulan.
Lakukan penyiangan dengan mencabut gulma atau rumput liar yang tumbuh di dalam pot.
Pangkas cabang atau ranting yang kering dan tumbuh terlalu rimbun.
Sangat mudah ya? Budidaya cermai belanda bisa digunakan sebagai peluang usaha loh, karena buah ini masih sangat jarang ada dipasaran.
Semoga informasi ini membantu kalian yang akan menanam cermai belanda. Terimakasih sudah mampir, dan Selamat Menanam!