Navbar

Cara Menanam dan Merawat Mangga Alpukat Agar Cepat Berbuah


Mangga Alpukat adalah jenis mangga gadung klonal 21 yang mulai dikembangkan sejak tahun 1994. Mangga alpukat ini berasal dari kabupaten Pasuruan. Buah mangga alpukat ini banyak dibudidayakan di Pasuruan, karena buah mangga ini matang di pohon dan kondisi tanah disana yang cukup kering membuat mangga alpukat pasuruan ini lebih lembut dan mudah dilepas dari bijinya.


Syarat Tumbuh Mangga Alpukat

  • Dataran rendah dengan ketinggian mencapai 500 mdpl
  • Iklim tropis
  • Intensitas cahaya matahari sepanjang hari
  • Tanah yang banyak mengandung unsur hara


Pemilihan Bibit

Pilih bibit yang bersertifikat dari klonal 21, dan pastikan bibit yang anda beli merupakan bibit mangga alpukat asli.

Pilih bibit yang berasal dari perbanyakan vegetatif, seperti okulasi, cangkok, stek, atau sambung pucuk.

Pastikan bibit dalam keadaan sehat dan terserang hama atau penyakit

Usia bibit minimal 6 bulan


Penyiapan Lahan Tanam

Siapkan Lahan tanam seluas 5 x 5 meter karena tanaman akan terus tumbuh membesar, agar pertumbuhannya tidak terganggu.

Bersihkan area lahan yang akan ditanami dari gulma, rumput - rumput liar dan tanaman penggaggu lainnya.

Gemburkan lahan tanam

Buat lubang tanam dengan ukuran 50 x 50 x 50 cm, biarkan lubang sekitar 3 - 7 hari

Masukan pupuk kompos atau humus kedalam lubang tanam, kemudian diamkan selama 1 minggu


Penanaman

Proses penanaman sebaiknya dilakukan pada pagi hari

Lepas polybag bibit dengan hati - hati, usahakan media yang menempel pada bibit tidak pecah, agar tanaman tidak stres

Masukan bibit kedalam lubang tanam

Pastikan posisi bibit tegak lurus

Timbun dengan sisa tanah galian, dan sedikit padatkan

Siram secukupunya sampai media basah namun tidak sampai tergenang




Perawatan Tanaman

Umumnya menanam mangga alpukat tidak memerlukan perawatan yang sulit, namun perawatan akan berdampak pada pertumbuhan dan buah yang dihasilkan

  • Penyiraman

Lakukan penyiraman secara rutin menyesuaikan dengan kondisi cuaca. Bila pada saat cuaca panas, media terlihat kering dapat meningkatkan intensitas penyiraman dan begitu juga sebaliknya ketika musim hujan, intensitasa penyiraman lebih dikurangi.

  • Pemupukan

Pada fase pertumbuhan tanaman, beri pupuk NPK untuk merangsang masa pertumbuhan daun dan batang.

Beri pupuk KCL yang berguna untuk merangsang proses pembungaan.

Beri tambahan hormon atonik dengan konsentrasi 5 gram per liter dengan cara disemprotkan.

  • Pemangkasan

Lakukan pemangkasan pada cabang dan dahan yang berfungsi mengurangi proses penguapan dan mempercepat peroses pembungaan.

Setelah pemangkasan, berikan penyemprotan fungisida 10g/l, bekas dahan yang dipangkas sangat rentan terserang jamur.

  • Penanggulangan Hama dan Penyakit

Pada fase awal pembuahan jangan lupa menyemprotkan larutan pestisida konsentrasi 15g/l untuk menghindari serangan lalat buah.

Lakukan pembungkusan buah pada saat buah tanaman telah berukuran sebesar kepalan tangan.


Panen

Mangga alpukat yang ditanam dari bibit hasil perbanyakan vegetetatif akan mulai berbuah ketika pohon mencapai umur tanam 3 tahun.

Back to Top

Konsultasi Gratis

foto profil

Ingin Mendapatkan Bibit Pohon Berkualitas?. Caranya mudah, langsung saja hubungi nomor Admin kami.

Pembelian juga bisa menghubungi kontak berikut:
Telp / SMS / WA : 081216354301

Melayani Pengiriman ke Seluruh Indonesia

Cari Artikel

Artikel Terkait

Artikel Terbaru